bicara tentang rimba, hampir semuanya bernada sendu, sangat jarang yang riang gembira apalagi pakai joget gembira.
Rimba lestari sering diangap benda mati tak berguna, bahkan dianggap sebagai penghalang pembangunan bukan sebagai asset alam yang patut dijaga dilestarikan tapi harus disingkirkan. dijadikan kebun, dijadikan jalan, dijadikan kota.
Rimba sebagai kamar tidur (dalam tata ruang wilayah) semakin banyak dijamah yang ahirnya dirusak, dibakar dan dimusnahkan
Kehidupan didalamnya semakin dianggap ancaman bukan sebagai teman yang memperjuangkan tata kehidupan manusia, dibantai, disingkirkan
Rimba sebagai ibu ekosistem, sering terlupa jasanya ketika memberikan dukungan untuk kehidupan, baru dirasakan saat bencana datang, setelah bencana berlalu maka semuanya kembali lupa
Rimba sebagai kehidupan masa lalu, masa kini dan masa akan datang
Rimba adalah mahluk TUHAN yang sedang menjalankan tugasnya, sebagai ibadah kepada SANG MAHA PENCIPTA, itu adalah tugasnya dan tugasnya dilaksanakan saat semnuanya dihancurkan
Para pembelanya dipinggirkan bila perlu dimatikan secara terstruktur dan terencana melalaui langkah langkah halus yang tak dapat teraba oleh hukum tapi terasa oleh akal dan nurani yang jernih
Rimba adalah kidung sendu kehidupan manusia, yang saat ini melantun menjuju kematiannya
Rimba, yang tersisa sangat sulit di selamat kan
Rimba lestari sering diangap benda mati tak berguna, bahkan dianggap sebagai penghalang pembangunan bukan sebagai asset alam yang patut dijaga dilestarikan tapi harus disingkirkan. dijadikan kebun, dijadikan jalan, dijadikan kota.
Rimba sebagai kamar tidur (dalam tata ruang wilayah) semakin banyak dijamah yang ahirnya dirusak, dibakar dan dimusnahkan
Kehidupan didalamnya semakin dianggap ancaman bukan sebagai teman yang memperjuangkan tata kehidupan manusia, dibantai, disingkirkan
Rimba sebagai ibu ekosistem, sering terlupa jasanya ketika memberikan dukungan untuk kehidupan, baru dirasakan saat bencana datang, setelah bencana berlalu maka semuanya kembali lupa
Rimba sebagai kehidupan masa lalu, masa kini dan masa akan datang
Rimba adalah mahluk TUHAN yang sedang menjalankan tugasnya, sebagai ibadah kepada SANG MAHA PENCIPTA, itu adalah tugasnya dan tugasnya dilaksanakan saat semnuanya dihancurkan
Para pembelanya dipinggirkan bila perlu dimatikan secara terstruktur dan terencana melalaui langkah langkah halus yang tak dapat teraba oleh hukum tapi terasa oleh akal dan nurani yang jernih
Rimba adalah kidung sendu kehidupan manusia, yang saat ini melantun menjuju kematiannya
Rimba, yang tersisa sangat sulit di selamat kan
1 komentar:
mantap....Separuh Nafasku ada di hutan Rimba
Posting Komentar